Pages

Tuesday 8 April 2014

TRADITION (GIVING MISHUA TO PARENTS DURING LUN GWEE)



Masih ingat tentang postingan saya tentang kalender Lunisolar? masih ingat ada pembahasan tentang Lun Gwee? Kalau belum ingat maka bisa di cek lagi di postingan saya yang sebelumnya di Kalender Lunisolar 

KAPAN TRADISI INI DILAKUKAN?
Sudah di cek di postingan saya sebelumnya? Ini baru mau saya jelaskan haha….. Lun Gwee adalah istilah untuk bulan kabisat dalam penanggalan Lunisolar. Jatuhnya Lun Gwee ini tiap 2 atau 3 tahun sekali, yang jelas ada 7 kali Lun Gwee dalam 19 tahun kalender Lunisolar.

APA ITU MISHUA?
Pada Lun Gwee ini Etnis Tionghoa biasanya mengadakan tradisi makan Mishua. Mishua adalah salah satu panganan khas Etnis Tionghoa yang memiliki bentuk serupa dengan mie dan berbahan dasar tepung terigu yang berasal dari Fujian, Cina. Cara pembuatan Mishua secara tradisional adalah dengan cara di pilin dan ditarik caranya sama dengan cara tradisional orang jepang membuat Mie Ramen. Berikut saya sajikan video cara pembuatan Mishua namun dengan cara yang sedikit berbeda, sudah menggunakan alat bantu berupa rak untuk menggantung Mishua mentah. 

Cara Pembuatan Mishua Mentah

SIAPA YANG MEMBUAT DAN DIBERIKAN PADA SIAPA?
Pada setiap Lun Gwee, sudah menjadi tradisi bahwa anak perempuan (termasuk putrinya yang sudah menjadi menantu orang lain) untuk memberikan Mishua atau Mie Panjang Umur kepada orang tua kandung mereka. Hal ini disebabkan karena ada kepercayaan dengan adanya Lun Gwee maka umur orang tua akan berkurang, dengan cara memberikan doa panjang umur serta Mishua akan membuat hal diatas tidak terjadi.

Masing-masing sub etnis memiliki kebiasaan yang berbeda. Makna dari pemberian ini adalah bakti dari anak perempuan kepada orang tua. Karena zaman dulu, anak perempuan yang telah menikah dianggap merupakan bagian dari keluarga sang suami dan berbakti kepada orang tua sang suami, namun untuk tidak melupakan jasa orang tua membesarkan sang anak perempuan sampai menikah, maka ada tradisi seperti ini.

TERDIRI DARI APA SAJA MISHUA ITU?
Mishua dimasak dan disajikan dengan bahan-bahan seperti ayam, telur, tiram, jamur, bawang merah, daun bawang dan kadang kacang panggang. Penambahan ayam pada Mishua juga merupakan kebahagiaan dan kemakmuran, jika semua bahan diatas disajikan dalam satu piring berarti melambangkan reuni keluarga dan semangat kebersamaan dalam keluarga. Terkadang juga ditambahkan telur ke dalam Mishua yang dipercaya melambangkan kesuburan.

KREASI MISHUA

Contoh CaraPembuatan Mishua

Mishua Goreng (Cha Mishua) dengan Kacang Goreng, Telur, dan Daging



Mishua Rebus dengan Bahan Taburan


Mishus Rebus dengan Bakso Ayam


Sumber Artikel:
Forum Budaya Tionghoa

Sumber Gambar:
Palengkequeen Blogspot
Google

Sumber Video:
Youtube

No comments:

Post a Comment